NEW YORK. Harga kontrak emas tadi malam (27/8) di New York melaju kencang. Bahkan kenaikan harga si kuning mentereng mencapai ke level tertinggi dalam 19 pekan terakhir.
Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 13.39 waktu New York, harga kontrak emas untuk pengantaran Desember naik 0,2% menjadi US$ 1.675,60 per troy ounce di Comex, New York. Sebelumnya, kontrak yang sama sempat bertengger di posisi US$ 1.679,30 per troy ounce, level tertinggi untuk kontrak teraktif sejak 12 April lalu.
Kenaikan harga emas dipicu oleh spekulasi bahwa pemerintah Eropa akan mengambil langkah lanjutan dalam menggairahkan kembali perekonomian mereka. Jerman dan Prancis sudah satu suara untuk mengeluarkan kebijakan dalam memperbaiki krisis utang di zona Eropa.
"Sentimen positif yang datang dari Jerman dan Prancis merupakan bullish bagi emas, karena mereka kemungkinan akan mengumumkan kebijakan stimulus baru," jelas Phil Streible, senior commodity broker R.J O'Brien & Associates di Chicago.
Sekadar informasi, pada pekan lalu, harga emas sudah naik 3,3% yang merupakan level tertinggi sejak Januari. Kenaikan harga emas di tengah ekspektasi bahwa China, AS, dan Eropa akan mengambil langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kembali ekonominya. Permintaan emas ini terkait dengan lindung nilai inflasi.
sumber : kontan.co.id
We have 21 guests and no members online
Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
Web : www.geraiwinda.com