JAKARTA. Selama kuartal I tahun ini, kinerja penjualan properti di Indonesia menjadi sorotan di kawasan Asia Pasifik. Penjualan properti di Nusantara itu melaju kencang saat penjualan properti di Asia Pasifik terseok akibat ketidakpastian ekonomi global.
Hasil riset konsultan properti Knight Frank bulan Juni lalu menyebutkan, kinerja properti Indonesia kuartal I terkuat di Asia Pasifik. Pertumbuhannya bahkan meninggalkan Malaysia, India, China, Selandia Baru, Korea Selatan bahkan Australia.
Riset Knight Frank itu juga menjelaskan, Indonesia mampu tumbuh saat ekonomi global menghantam sektor properti di beberapa negara Asia Pasifik. Bahkan, konsultan properti asal Inggris itu yakin, penjualan properti di Indonesia tetap berkibar double digit tahun ini, walaupun krisis global mengancam.
Read more: DP kredit properti 30%, kelas menengah jadi tumbal
JAKARTA. Bank Dunia menyatakan Indonesia masih rentan terhadap gejolak perekonomian global kendati pertumbuhannya mencapai 6% hingga akhir ini. Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia Stefan G. Koeberle mengatakan, dampak tersebut bisa terlihat dari aliran modal dan pasar saham yang ikut melemah belakangan ini.
Selain itu, dampak krisis ekonomi global juga terlihat dari melemahnya harga komoditas ekspor utama seperti karet, minyak sawit dan tembaga serta tren penurunan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat yang mencapai 10% sejak Agustus 2011 lalu. Menurutnya, penurunan harga komoditas yang sudah mencapai 20% bisa berkontribusi melemah tingkat pertumbuhan ekonomi.
NEW YORK. Harga emas di New York, tadi malam (11/7), kembali menurun untuk hari kedua. Pada pukul 14.53 waktu New York, harga kontrak emas untuk pengantaran Agustus turun 0,5% menjadi US$ 1.572,50 per troy ounce di Comex, New York. Sebelumnya, harga emas berada di posisi US$ 1.575,70 per troy ounce atau turun 0,3%.
Sementara itu, harga emas untuk pengantaran cepat naik 0,4% menjadi US$ 1.572,85 per troy ounce. Pada transaksi sebelumnya, harga emas sempat menanjak 1%.
We have 24 guests and no members online
Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.
Web : www.geraiwinda.com